Remaja sekarang banyak yang melupakan idiologi bangsa sendiri. Banyak remaja sekarang yang lebih mengutamakan kesenangan semata. Ini dapat kita lihat bahwa banyaknya remaja yang terjerumus kedalam pergaulan bebas, seperti hal nya banyak yang menggunakan drug, banyak yang mengikuti geng motor, melakukan seks bebas. Dengan demikian pramuka sangat penting di era modern ini.
Pramuka dalam era modern ini sangat penting. Terutama dalam mengembangkan sifat patriotisme dan nasionalisme di kalangan remaja sekarang. Dimana didalam organisasi tersebut bisa menumbuhkan rasa kebersamaan antar anggota. Peran pramuka di masa sekarang juga bisa menyalurkan bakat yang dimiliki oleh para anggotanya.
Pramuka juga dapat membentuk karakter pribadi seseorang. Seperti misalnya dapat membentuk sifat kedislipinan dalam setiap diri anggotanya. Tujuan dari pramuka tersebut sendiri adalah mendidik dan membina remaja untuk mengembangkan mental, moral, spiritual, intelektual para remaja untuk menjadi pemuda yang baik dan berguna.
Menurut Azrul Azwar (Ketua Kwartir Nasional) dalam dialognya, kegiatan pramuka berperan penting dalam pembangunan generasi muda diantaranya melalui pendidikan karakter, semangat kebangsaan serta meningkatkan keahlian atau skill serta menumbuhkan rasa nasionalisme.
“Gerakan pramuka itu ada 3 sebenarnya, yang pertama yaitu : pembentukan karakter, itu akan terlihat nanti dari watak kepribadian akhlah mulia, jadi anak-anak kita ajak mandiri, jujur, bertanggungjawab, dan kita ajak sopan santun. Yang kedua adalah kita menanamkan semangat kebangsaan, bela negara itu yang diajarkan dalam gerakan pramuka. Kalau kita baca darma yang kedua cinta tanah air dan kasih sayang sesama manusia. Cinta tanah air itu yang diartikan adalah rasa kebangsaan, cinta bangsa bela Negara. Yang ketiga nanti tujuan kita adalah untuk meningkatkan keahlian pada anak-anak, ketrampilan itu bisa ketrampilan standar pramuka tali – temali, smapur atau ketrampilan dalam rangka menungjang hidup life skill”.ungkapnya.
Ditengah kegalauan kebrutalan tauran pelajar, mahasiwa, serangan terorisme, narkoba, kriminal, korupsi tiada kata henti tertayang dengan pelakunya diawal difigurkan justru menjadi umpatan, vulgarisme sexual menjadi tontonan yang menggiurkan, penyalahgunaan dan wewenang serta penyimpanga prilaku lainnya, Menjadi hiasan media elektronik dan cetak dan buah bibir masyarakat, seakan bunda pertiwi ini dirundung malang, dan mestapa yang tiada akhir dalam kata gerah : Kerinduan kenyamanan ” tak kunjung datang. Lalu gonjang ganjing reformasi mandeg, reformasi tak selancar lidah menyebutnya, Semua orang lalu seakan membalik sejarah reformai menjadi biangnya, menjadi ajang polmik, dibedah dan ditelusuri mencari pengakuan kebenaran atas kesalahan dan kealpaan kembali kepada Ruhnya Pancasila yang selama ini dibenamkan sebagai suatu simbolsiasi belaka Adalah solusi yang terbaik untuk menyelamatkan bangsa dari dekadensi kebiadaban moral yang kini luntur hampir disemua lini unsur dan strata komunitas masyarakat. Bahkan ada tudingan karena dilenyapkannya mata pelajaran budi perkerti disekolah. Gerakan Pramuka dengan pola pendidikannya tidak pernah ikut latah, apalagi demonstratif dan atraktif. Tanpa ribut-ribut tetap eksis, pembentukan karakter bangsa yang bermartabat dan bermoral secara terstruktur dan sistimatis apa yang digaungkan oleh banyak kalangan realitanya konsep tersebut dilakukan oleh Gerakan Pramuka.
0 komentar:
Posting Komentar